Berendam dalam air hangat mungkin menjadi salah satu pilihan aktivitas yang menyenangkan saat musim dingin tiba. Merasakan gembira berendam seperti abad ke 16 juga masih bisa dirasakan hingga kini di kota Budapest. Kota yang terkenal sebagai Kota Pemandian ini memiliki 120 mata air panas alami. Karena mendesak yang ada di patahan, maka membuat kota ini memiliki banyak pemandian udara panas yang bersumber dari alam.
Sebelum abad ke 16, pembangunan pemandian udara panas memang telah dilakukan, namun pembangunan besar-besaran terjadi saat kekuasaan Kesultanan Utsmaniyah meningkat Hongaria. Ottoman berkuasa hingga 150 tahun setelah kekalahan besar Hongaria dalam Pertempuran Mohac. Penakhlukan wilayah tersebut terjadi pada tahun 1526. Selama periode tersebut, Kesultanan Ottoman memiliki banyak fasilitas penting seperti jembatan, sekolah, mancur udara, tempat pemandian, masjid dan lain-lain. Namun setelah kekalahan Turki oleh Habsburg dan meletusnya perang dunia ke dua membuat banyak bangunan berarsitektur Ustmani hancur dan hanya sebagian kecil saja yang masih selamat.
Kiranya mandi merupakan salah satu pemandian udara panas peninggalan Utsmaniyah yang dibangun sekitar tahun 1565, sebenarnya beberapa sudut bangunan ini ikut rusak selama Perang Dunia II namun kembali pada tahun 1950. Bangunannya memang tidak semewah bangunan spa lainnya di Budapest saat ini, namun ada beberapa arsitektur Turki masih dapat terlihat jelas seperti langit langit kolam renang utama yang dilepas oleh skylight khas arsitektur ottoman dan kubah khas turki yang bisa dilihat dari luar.
Situs ini merupakan pemandian udara panas pertama yang dibangun pada abad ke 16 pada masa Turki Ottoman. Hanya mandi di Fő utca yang merupakan pintu masuk utama, sedangkan bagian luar bak mandi berada di Ganz utca. Seperti pemandian udara panas alam lainnya, situs ini memiliki kandungan natrium, kalsium, magnesium bikarbonat, sulfat-klorida, dan mengandung ion fluorida yang besar, sehingga baik untuk kesehatan. Sedangkan untuk suhu udara, sekitar 26-40 ° C. Bagi pengunjung yang ingin berendam di sini, disarankan untuk menggunakan baju renang.
Ketika merencanakan ke tempat ini, akses menuju pemandian terbilang cukup mudah, dari Budapest-Nyugati bisa menggunakan trem no 4 atau 6 menuju Széll Kálmán tér turun di Margaret Bridge atau Margit híd, dari sana hanya tinggal berjalan kaki sejauh 450 meter. Atau bisa juga menggunakan bus kota no 91 atau 191 menuju Zugliget dan turun di Margaret Bridge atau Margit híd. Harga tiket masuk bervariasi, untuk pelajar sekitar 2,100 hingga 2,400 kaki atau setara dengan 110 ribu hingga 125 ribu rupiah, sedangkan umum dikenakan tarif sebesar 2,700 sampai 3300 kaki.