Jenis-Jenis Colokan Listrik di Dunia, Hal Sederhana yang Kerap Dilupakan Kala Packing

Di masa pandemi COVID-19 ini, banyak dari kita yang harus menunda perjalanan kita ke luar negeri. Kalau mengingat-ingat masa kita sering liburan dulu, pasti salah satu bagian paling seru dan juga menyebalkan sebelum berangkat adalah packing! Setuju, sobat KP?

Dalam artikel ini, mimin mau bahas salah satu barang yang kecil, dan sering terlupa kalau kita lagi packing. Padahal barang ini cukup krusial loh kalau kita sedang bepergian ke luar negeri. Adalah travel adapter yang sering kita lupakan (atau mimin aja yang sering lupa, ya)! Kala bepergian di dalam negeri, benda kecil ini mungkin tidak akan jadi masalah dan selalu ada di dalam tas kita. Namun, kalau kita pergi ke luar negeri, benda kecil ini mungkin jadi masalah karena adanya perbedaan electric plug atau yang akrab disebut colokan listrik bagi orang Indonesia di banyak negara di dunia. 

Perbedaan jenis lubang sumber daya listrik ini bisa terjadi karena sejarah panjang yang berkaitan dengan kebijakan politik dan ekonomi masing-masing negara, nih, Sobat KP. Sampai saat ini, terdapat lebih dari 15 jenis electric plug yang digunakan di dunia. Selain berpengaruh pada bentuk adapter yang biasa kita pakai untuk menghubungkan ke arus listrik, electric plug ini juga berpengaruh terhadap tegangan listrik dari benda-benda elektronik yang kita pakai. Biasanya tidak ada perbedaan berarti untuk gadget yang biasa kita gunakan, tapi bagi Sobat KP yang terpaksa membawa alat catok, pengering rambut, dan barang elektronik lainnya, mungkin bisa diperhatikan sebelum berangkat. 

Di bawah ini, mimin rangkum tipe-tipe beberapa negara dengan tipe electric plug-nya masing-masing: 

Jika Sobat KP tidak menemukan negara yang ingin dituju, klik di sini untuk lihat daftar lengkapnya, ya!

Nah buat Sobat KP yang ingin berlibur, jangan lupa untuk membeli atau mempersiapkan adapter yang sesuai dengan electric plug negara tujuan berlibur masing-masing ya! Ada juga adapter all in one yang sudah menyediakan banyak jenis tipe input, tetapi kelemahan adapter jenis ini cukup berat untuk dibawa, pun ukurannya tidak handy. Mimin sarankan untuk membawanya dari rumah, supaya dapat selalu terhubung tanpa merasa was-was. Meskipun di berbagai tempat ramah turis, terdapat sumber listrik yang dapat dihubungkan dengan USB universal tanpa adapter, ada baiknya kita selalu sedia payung sebelum hujan ya, Sobat KP!

 

Penulis: Larassatti Dharma

Foto ilustrasi oleh Penulis

Foto sampul oleh Frederick Tubiermont dari Unsplash.