Hobi Motret, Sampai diundang Google

Tak pernah terbayang sebelumnya dibenak Fahmi bahwa ia akan menginjakkan kaki di Amerika dan mendatangi kantor Google. Hal ini adalah sebuah pengalaman yang sangat mengesankan dan tidak pernah terlupakan bagi Ahadin Syarifudin Fahmi Adimara atau yang biasa disapa Fahmi. Fahmi ialah pemuda asal Sidoarjo. Yang mana pada tahun 2017 ia memiliki pengalaman diundang ke Kantor Pusat Google, di Amerika untuk acara Google Local Guide Summit.

Awal mula menjadi fotografer?

“Ketika saya berkuliah di Universitas Airlangga semester 3 dikarenakan saya merantau saya tidak begitu banyak teman, saya mengikuti komunitas Fotografi di tingkat Universitas supaya saya bisa lebih banyak kegiatan dan memiliki banyak teman. Saat saya mengikuti komunitas tersebut, keahlian Fotografi saya semakin terasah karena saya sering mengikuti kegiatan diluar kampus, berfoto sambil jalan-jalan membuat saya banyak bertemu dengan teman baru dan ilmu baru lagi tentang fotografi dan berfoto menjadi salah satu hobi saya saat ini. Walaupun saat saya ikut komunitas itu, saya belum memiliki kamera, ponsel saja belum ada kameranya. Saya sering meminjam kamera yang difasilitasi oleh kampus untuk bisa memperdalam ilmu Fotografi saya bersama teman-teman dan mentor di komunitas saya. Dari situ, saya semakin suka dengan fotografi dan saya menekuni fotografi hingga kini.

Sumber: Instagram.com/fahmiadimara

Awal cerita mengikuti Google Local Guide?

“Pada tahun 2016, saya ikut berkontribusi di Google Local Guide untuk bisa mengulas tempat wisata di Jawa Timur, dengan tujuan supaya wisata di Jawa Timur bisa dilihat di dunia Internasional. Saya bisa memberi ulasan melalui foto berdasarkan pengalaman saya ketika saya mengunjungi tempat wisata, restoran, hotel”.

“Mengapa saya bergabung dengan Google Local Guide ini? Karena saya melihat peluang yang besar untuk bisa memiliki koneksi dengan orang-orang yang ada di luar Indonesia, dan tujuan utama saya ialah ingin memperkenalkan wisata Indonesia terutama daerah Jawa Timur ke mancanegara.”

Sumber: Instagram.com/fahmiadimara

Apa itu Google Local Guide?

Google Local Guide adalah sebuah program dari Google Maps yang diperuntukkan bagi siapa pun untuk memberikan review berbagai lokasi baik itu tempat wisata, restoran, hotel berdasarkan pengalamannya ketika berada ditempat tersebut. Lalu para local guide ini akan memberi nilai untuk suatu tempat, menjelaskan pengalamannya lewat review, membagikan foto atau video. Kemudian dapat menanggapi pertanyaan tentang suatu tempat, mengupdate informasi terbaru tentang tempat tersebut. Dengan memberikan sebuah informasi ini, bisa mempermudah pengguna dalam menjelajahi Google Maps.

Sumber: Instagram.com/fahmiadimara

Pengalaman diundang Google Local Guide ke Amerika?

Google Local Guide mengadakan Local Guides Summit, sebuah bentuk penghargaan yang diberikan Google kepada mereka yang telah berkontribusi untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas informasi di Google Maps. “Pada tahun 2017 saya mendaftarkan diri untuk mengikuti Local Guides Summit setelah mengikuti seleksinya akhirnya saya mendapatkan undangan untuk menghadiri Local Guides Summit di Amerika. Perwakilan dari Indonesia ada 5 orang salah satunya saya yang akan berangkat ke Amerika secara Gratis semua biaya sudah ditanggung Oleh Google.”

“Selama berada di Amerika, banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan dari awal sampainya saya di Bandara San Fransisco. Saya dan teman-teman sudah dijemput dengan mobil mewah untuk menuju hotel, dan hotel yang disediakan pun sangat bagus Keesokan harinya, kegiatan kami telah dimulai. Saya dan teman-teman dari Local Guide lainnya disambut dengan meriah oleh pihak Google. Kami pun berkesempatan untuk bertemu dan diskusi dengan para Engineer Google, Google Maps, Google Earth. Dan hari itu adalah momen pertama kalinya saya bisa bertemu dengan Google Local Guide dari berbagai negara dari seluruh dunia. Ada suatu hal yang tak pernah terlupakan bagi saya, saya dan teman-teman Google Local Guide dari manca negara, kami berkesempatan untuk mengunjungi GooglePlex. Selama satu hari saya menjelajahi kantor pusat Google ini, banyak tempat-tempat yang ikonik yang ada di GooglePlex, yang awalnya saya bisa melihat ini dari Internet atau Televisi. Ini adalah suatu momen yang tidak pernah saya lupakan. Kemudian, kami jalan-jalan menjelajahi berbagai tempat yang ikonik di San Fransisco dan California”.

Sumber: Instagram.com/fahmiadimara

Jatuh bangun menekuni Fotografi di Google Local Guide?

Ajang penghargaan Local Guides Summit ini menarik perhatian Google Local Guide di seluruh Dunia terutama Fahmi. Ia merasa sangat tertantang dan ingin mencoba mengikuti ajang tersebut. Akhirnya tahun 2016 adalah awal mula Fahmi mendaftarkan dirinya untuk Local Guides Summit dan bersaing dengan Local Guides dari seluruh dunia. Akan tetapi sayangnya, kala itu rezeki belum jatuh padanya. Fahmi gagal dan belum bisa menjadi peserta dalam Local Guides Summit ini.

“Ketika saya gagal untuk menjadi peserta Local Guides Summit, saya sempat kecewa dan vakum. Selama hampir 4 bulan, saya tidak berkontribusi di Google Local Guide. Memang, pada tahun 2016 dari seluruh dunia yang terpilih hanya 75 orang dan perwakilan dari Indonesia hanya 2 orang. Selain itu, persaingan ketat sekali, dan yang mendaftar Local Guides Summit ini pastinya sudah jutaan orang. Akan tetapi, saya tidak menyerah begitu saja. Saya kembali mencoba peruntungan di tahun 2017, dan Alhamdulilah saya terpilih menjadi salah satu orang dari 5 orang perwakilan dari Indonesia yang berangkat ke Amerika.

Dari pengalaman berharganya ini, Fahmi mendapat banyak manfaat, bisa membawa nama baik negara Indonesia ke kancah Internasional, bisa menambah relasinya, dan fahmi juga melihat komunitas Google Local Guide Sidoarjo menjadi semakin berkembang,