5 Destinasi Wisata Sejarah di Eropa Ini Wajib Masuk Daftar Kunjungan Kamu!

Halo, Sobat KP! Siapa di antara kalian yang punya impian buat jalan-jalan ke negara-negara di benua Eropa? Pilihan kamu tepat banget, karena banyak banget destinasi wisata di benua Eropa dengan jenis yang macem-macem, dan kamu bisa tinggal pilih mau jalan-jalan ke tempat yang seperti apa. 

Tapi, kamu tau nggak, kalau selama ini di Eropa juga tersimpan destinasi-destinasi wisata sejarah juga? Wah, kalau Mbamin sih penasaran banget! 

Atau, kalian termasuk orang yang tinggal lama di Eropa dan rindu negara kita tercinta di Indonesia? Tenang aja, melalui artikel ini kita juga akan bahas tentang tempat-tempat bersejarah Indonesia di Eropa yang bisa ngobatin rasa rindu kalian terhadap negara kita tercinta. Hmm, kira-kira, apa aja, ya?

Ruins of Pompeii, Italia

Gambar 1. Ruins of Pompeii, Italia. Sumber: freepik.com

Kalau kamu pergi ke Italia, jangan lupa buat mampir ke salah satu situs sejarah paling menarik yang pernah ada. Kota Pompeii yang terkenal terkutuk itu tertutup lahar dan abu hampir 2000 tahun yang lalu ketika Gunung Vesuvius tiba-tiba meletus, dan ini mengakibatkan kematian seketika bagi penduduk Pompeii yang malang pada masa itu. Meski pernah hancur sehancur-hancurnya, tetapi peristiwa ini kemudian menciptakan kota yang terpelihara dengan sempurna. 

Kamu bisa melihat sekilas kehidupan seperti pada tahun 79 M ketika Pompeii adalah bagian dari kerajaan Romawi yang ramai. Bangunan-bangunan itu masih berisi orang-orang yang diawetkan saat mereka menjalani hari-hari mereka, beserta semua barang-barang mereka seperti furnitur, emas, dan peralatan lainnya. Melihat kota yang membeku dalam waktu hampir 2000 tahun yang lalu termasuk perjalanan sejarah yang mengesankan, bukan?

Masjid Biru Soekarno, Rusia

Masjid Biru, atau yang lebih umum disebut dengan “Blue Mosque”, terletak di negara Rusia, tepatnya di kota St. Petersburg. Dinamakan Masjid Biru, karena kubah masjid ini berwarna biru, yang menjadi ciri khas dari masjid ini. Masjid ini dikenal oleh orang-orang Indonesia sebagai “Masjid Biru Soekarno”. Umumnya, masjid ini jadi destinasi wisata favorit buat orang-orang Indonesia yang pergi ke Rusia. 

Gambar 2. Masjid Biru Soekarno. Sumber: pwnu.co

Masjid ini mulai dibangun pada 1910 dan resmi dibuka pada 1913. Masjid ini juga merupakan saksi bisu hubungan diplomatik yang baik antara Indonesia dan Uni Soviet yang terjadi pada masa pemerintahan Presiden Soekarno silam. Buat kamu yang pergi ke Rusia, jangan lupa mampir ke masjid ini, ya!

Les Catacombes de Paris, Paris, Perancis

Jika benda-benda bersejarah yang menyeramkan terkesan menarik banget buat kamu, kamu pasti bakal seneng banget kalau dateng ke tempat ini. Ya, Les Catacombes de Paris! 

Gambar 3. Les Catacombes de Paris. Sumber: catacombes.paris.fr

Makam bawah tanah yang menakutkan ini “dibuat” pada tahun 1785 ketika kota itu memiliki masalah dengan kuburan yang meluap. Untuk mengatasi dilema mereka, mereka menggali lebih dari 6 juta mayat dan menyimpannya di tambang yang tidak digunakan langsung di bawah kota. Sekarang sudah menjadi objek wisata, dan kamu dapat membayar untuk berjalan melalui Catacombes untuk melihat terowongan yang dilapisi dengan tengkorak dan tulang lainnya, yang bisa jadi bikin kamu mimpi buruk selama berminggu-minggu! Hahaha

Leiden, Belanda

Terletak di sebelah selatan negara Belanda, kota ini ternyata menyimpan begitu banyak peninggalan sejarah Indonesia. Ini disebabkan karena Belanda dengan Indonesia mempunyai hubungan historis yang begitu kental. Bagaimana tidak? Ratusan tahun menduduki Indonesia merupakan waktu yang tidak singkat. Inilah yang menyebabkan Indonesia memiliki keterikatan yang sangat kuat dengan Belanda. Beragam peristiwa yang terjadi pada masa silam menyimpan begitu banyak peninggalan sejarah yang dikenang hingga saat ini, tidak hanya di Indonesia namun juga di Belanda. Leiden, salah satunya.

Gambar 4. Indonesia di Leiden, Belanda. Sumber: volkenkunde.nl

Tentu ada sebabnya, kenapa Leiden menyimpan kekayaan sejarah bangsa Indonesia. Yang paling utama adalah, karena di masa silam ketika Belanda ingin menguasai Nusantara, mereka punya prinsip untuk menguasai budaya Nusantara terlebih dahulu sebelum dapat menguasai Nusantara sepenuhnya. Ini sejalan dengan teori penjajahan yang menyatakan bahwa “kuasai dulu sejarah, bahasa, dan budaya lokalnya, maka wilayah itu mudah dikuasai dengan sendirinya”. Ini yang kemudian menyebabkan banyak benda-benda peninggalan sejarah Nusantara yang dibawa ke Belanda oleh para penjajah untuk dikaji lebih dalam.

Sampai saat ini, masih banyak peninggalan sejarah Indonesia yang tersimpan di museum-museum di sana, dan yang terbanyak ada di Perpustakaan Leiden University dan Museum Volkenkunde. Di sana juga sudah terbentuk sebuah lembaga khusus sebagai infrastruktur belajar sejarah bagi orang-orang Indonesia dan negara-negara jajahan Belanda lainnya, yang bernama Koninklijke Instituut voor Taal-, Land-, en Volkenkunde (KITLV). Wah, menarik ya!

Alhambra, Granada, Spanyol

Terletak tepat di luar kota Granada, benteng yang merupakan situs warisan dunia UNESCO ini berdiri sebagai pengingat kekuasaan Islam di kota itu berabad-abad yang lalu. Benteng ini awalnya dibangun pada abad ke-9, tetapi kemudian diubah menjadi istana yang megah selama abad ke-14. 

Gambar 5. Alhambra, Granada, Spanyol. Sumber: alhambra-granada-tickets.com

Struktur hiasan benteng ini berdiri sebagai bagian istana, bagian benteng dan mempesona dalam detail dan keindahan yang rimbun. Banyak turis yang datang ke situs bersejarah ini setiap tahun untuk membawa dirinya “kembali ke masa lalu” untuk melihat sekilas bagaimana rasanya menjadi bangsawan abad ke-14, sekaligus merasakan dan menggali sejarahnya lebih dalam tentang bagaimana Islam pernah mencapai era kejayaannya di Eropa pada masa silam.

Nah, itu adalah beberapa contoh dari sekian banyak destinasi wisata sejarah yang ada di Eropa. Ternyata, nggak cuma sejarah asli negara-negara Eropa aja yang ada di sana. Ada yang berkaitan langsung sama sejarah di Indonesia juga! Keren, kan?

Ini bisa banget jadi referensi kamu buat nentuin kemana aja kamu bakal pergi selama nanti berwisata ke Eropa. Jangan lupa, pesen kamarnya via Kamar Pelajar ya buat nemenin liburan kamu selama di Eropa!

Referensi:

Museum Volkenkunde. “Imposing Temple Bells and Powerful Krises”. Leiden, Netherlands. https://www.volkenkunde.nl/en/whats-on-0/exhibitions/indonesia

ParkSleepFly. “Top Historical Sites in Europe”. https://parksleepfly.com/blog/top-historical-sites-in-europe/